Buah Bidara Dalam Al Quran
Sidr iaitu pohon bidara disebut dalam surah al quran dalam beberapa surah.
Buah bidara dalam al quran. Dedaunannya sebesar telinga gajah dan buah buahannya seperti bejana batu. Daun bidara mempunyai banyak sekali manfaat untuk manusia dan daun bidara juga banyak di hubungkan dengan kejadian kejadian pada masa rasulullah sehingga pohon bidara ini menjadi sangat penting dan terdapat banyak di dalam ayat al qur an. Bidara dalam al quran sidratul muntaha digambarkan sebagai pohon bidara yang sangat besar tumbuh mulai langit keenam hingga langit ketujuh. Dalam tradisi pengobatan nabi muhammad shalallahu alaihi wassalam tibbun nabawi ia salah satu yang biasa digunakan.
Informasi mengenai bidara bahsa arab. Disini ini kita dapat lihat dengan jelas pada gambar pokok bidara yang masih kecilpun sudah nampak penumbuhan durinya seakan akan ingin menunjukan jati dirinya sebagai pohon yang telah disebutkan dalam ayat tersebut. Sidr س د ر ini termaktub dalam al qur an dan hadits nabi sbb. Khasiat buah bidara yang disebut dalam al quran sebagaimana tumbuh tumbuhan lain yang disebut dalam al quran bidara juga disebut sebagai salah satu daripada pohon di dalam syurga pasti pokok bidara mempunyai keistimewaan dan khasiatnya yang tersendiri.
Antaranya an najm ayat 16. Dedaunannya sebesar telinga gajah dan buah buahannya seperti bejana batu. Kami ganti kedua kebun mereka dengan dua kebun yang ditumbuhi pohon pohon yang berbuah pahit pohon atsl dan sedikit dari pohon sidr q s. Selain disebutkan di dalam al qur an pokok bidara juga penggunaannya di dalam hadits.
Sidratul muntaha digambarkan sebagai pohon bidara yang sangat besar tumbuh mulai langit keenam hingga langit ketujuh.